Posted by love reading in
karyaku
Seharusnya
Kugoreskan pena dengan tinta
Mengubah sastra menjadi prosa
Diatas lembar aku bercerita
Seharusnya
Aku diam dalam lelap
Berselimut pekat dan gelap
Dan acuhkan takut bernaung kabut
Sudah sewajarnya
Kulembarkan lontar berparas kata
Sudah sepantasnya aku keluar
Tuk naungi mawar yang mekar
Tapi aku tak bisa
Aku tak mampu mengelukan segala ucap syairku
Hingga menerbangkan sayap kecilku
Entah mengapa
#it made when I was burden. Yahh, that is the risk for a student like me who is easy being burden, unstable teen (in bahasa: Ababil I meas. LOL :p)
No Response to "Seharusnya"
Posting Komentar